15 Soal Tentang Kimia Pangan + Kunci Jawaban
Soal Pilgan Kimia Pangan

1. Pewarna sintetis dibedakan ke dalam beberapa kelompok berdasarkan beberapa karakteristik seperti:
A. Vitamin B1 dalam bentuk difosfat berfungsi sebagai koenzim bagi enzim karboksilase
B. Lake, tidak larut dalam air
C. Sama halnya feofitin, klorofilid memiliki sifat spektral yang sama dengan klorofil
D. Pengemasan daging yang kedap oksigen mengakibatkan mioglobin berwarna ungu
A. Vitamin B1 dalam bentuk difosfat berfungsi sebagai koenzim bagi enzim karboksilase
B. Lake, tidak larut dalam air
C. Sama halnya feofitin, klorofilid memiliki sifat spektral yang sama dengan klorofil
D. Pengemasan daging yang kedap oksigen mengakibatkan mioglobin berwarna ungu
Jawaban
B. Lake, tidak larut dalam air
B. Lake, tidak larut dalam air
2. Flavor merupakan faktor penting pada pengolahan pangan, karenanya ada beberapa istilah yang digunakan, diantaranya:
A. Dye, merupakan warna primer
B. Lake, tidak larut dalam air
C. Colorant, mudah terdispersi
D. Flavor modifier berfungsi untuk menghilangkan flavor tak diinginkan
A. Dye, merupakan warna primer
B. Lake, tidak larut dalam air
C. Colorant, mudah terdispersi
D. Flavor modifier berfungsi untuk menghilangkan flavor tak diinginkan
Jawaban
D. Flavor modifier berfungsi untuk menghilangkan flavor tak diinginkan
D. Flavor modifier berfungsi untuk menghilangkan flavor tak diinginkan
3. Pernyataan berikut yang terkait dengan mouthfeel hasil degradasi lipid adalah....
A. Menurunnya energi aktivasi suatu rekasi
B. Menghasilkan produk akhir aldehid, keton, furan dan alkohol
C. Laju reaksi meningkat dengan meningkatnya substrat
D. Sisi aktif mengikat substra seperti model gembok dan kunci
A. Menurunnya energi aktivasi suatu rekasi
B. Menghasilkan produk akhir aldehid, keton, furan dan alkohol
C. Laju reaksi meningkat dengan meningkatnya substrat
D. Sisi aktif mengikat substra seperti model gembok dan kunci
Jawaban
B. Menghasilkan produk akhir aldehid, keton, furan dan alkohol
B. Menghasilkan produk akhir aldehid, keton, furan dan alkohol
4. Aktivitas enzim sebagai katalis ditunjukkan oleh:
A. Vitamin A (retinol) dan D (kolekalsiferol) banyak terdapat dalam minyak ikan
B. Kadar air, air bebas, air terikat dan derajat keterikatan, dan aktivitas air
C. Aminogram merupakan grafik sebaran asam amino suatu protein dengan metoda kromatografi
D. Sisi aktif mengikat substra seperti model gembok dan kunci
A. Vitamin A (retinol) dan D (kolekalsiferol) banyak terdapat dalam minyak ikan
B. Kadar air, air bebas, air terikat dan derajat keterikatan, dan aktivitas air
C. Aminogram merupakan grafik sebaran asam amino suatu protein dengan metoda kromatografi
D. Sisi aktif mengikat substra seperti model gembok dan kunci
Jawaban
D. Sisi aktif mengikat substra seperti model gembok dan kunci
D. Sisi aktif mengikat substra seperti model gembok dan kunci
5. Hal-hal yang harus diperhatikan pada pemanfaatan bahan tambahan makanan adalah:
A. Termasuk golongan GRAS
B. Lake, tidak larut dalam air
C. Colorant, mudah terdispersi
D. Pengemasan daging yang kedap oksigen mengakibatkan mioglobin berwarna ungu
A. Termasuk golongan GRAS
B. Lake, tidak larut dalam air
C. Colorant, mudah terdispersi
D. Pengemasan daging yang kedap oksigen mengakibatkan mioglobin berwarna ungu
Jawaban
A. Termasuk golongan GRAS
6. Berikut merupakan ciri-ciri molekul air, kecuali...
A. Memiliki dua ikatan kovalen H-O-H dan membentuk sudut 105°
B. Ion oksigen lebih elektronegativ daripada ion hidrogen
C. Molekul air berikatan satu sama lain dengan ikatan kovalen
D. Ikatan hidrogen lebih lemah dari ikatan kovalen
A. Memiliki dua ikatan kovalen H-O-H dan membentuk sudut 105°
B. Ion oksigen lebih elektronegativ daripada ion hidrogen
C. Molekul air berikatan satu sama lain dengan ikatan kovalen
D. Ikatan hidrogen lebih lemah dari ikatan kovalen
Jawaban
C. Molekul air berikatan satu sama lain dengan ikatan kovalen
C. Molekul air berikatan satu sama lain dengan ikatan kovalen
7. Untuk memperpanjang daya tahan bahan pangan perlu penghambatan terhadap laju pertumbuhan mikroorganisme dan laju reaksi kimia dengan memperhatikan aktivitas air bahan pangan, dimana:
A. semua mikroorganisme memiliki aw minimum yang sama
B. penurunan aw selalu menghambat reaksi enzimatis dan hidrolisis
C. laju reaksi oksidasi lipida menurun pada aw lebih kecil dari 0.3
D. hanya bakteri yang akan tumbuh pada bahan bernilai aw 0.9
A. semua mikroorganisme memiliki aw minimum yang sama
B. penurunan aw selalu menghambat reaksi enzimatis dan hidrolisis
C. laju reaksi oksidasi lipida menurun pada aw lebih kecil dari 0.3
D. hanya bakteri yang akan tumbuh pada bahan bernilai aw 0.9
Jawaban
B. penurunan aw selalu menghambat reaksi enzimatis dan hidrolisis
B. penurunan aw selalu menghambat reaksi enzimatis dan hidrolisis
8. Ada beberapa kriteria air yang menentukan air dapat diminum, diantaranya adalah:
A. air sangat lunak, jernih dan tidak mengandung E. coli
B. kriteria uji mikrobiologi umumnya oleh Bacillus
C. air lunak sampai sedang dan tidak ada endapan
D. kriteria fisik oleh bau, endapan dan kadar besi
A. air sangat lunak, jernih dan tidak mengandung E. coli
B. kriteria uji mikrobiologi umumnya oleh Bacillus
C. air lunak sampai sedang dan tidak ada endapan
D. kriteria fisik oleh bau, endapan dan kadar besi
Jawaban
C. air lunak sampai sedang dan tidak ada endapan
C. air lunak sampai sedang dan tidak ada endapan
9. Karbohidrat memiliki struktur kimia Cn(H2O)m sehingga disebut juga hidrat arang yang apabila didihkan dalam larutan asam atau basa akan terurai menjadi:Karbohidrat memiliki rumus kimia Cn (H2O) m sehingga disebut juga hidrat arang yang apabila didihkan dalam larutan asam atau basa akan terurai menjadi:
A. Gula sederhana dengan struktur kimia Cn(H2O)n dan n bisa 4, 5, 6 atau 7
B. Aldosa dengan gugus aktif aldehid dan ketosa dengan gugus aktif keton
C. Isomer D- atau L- gliseraldehid dengan rumus kima beda dan rumus bangun sama
D. Aldosa seperti xilulosa dan ribulosa, dan ketosa seperti xilosa dan ribose
A. Gula sederhana dengan struktur kimia Cn(H2O)n dan n bisa 4, 5, 6 atau 7
B. Aldosa dengan gugus aktif aldehid dan ketosa dengan gugus aktif keton
C. Isomer D- atau L- gliseraldehid dengan rumus kima beda dan rumus bangun sama
D. Aldosa seperti xilulosa dan ribulosa, dan ketosa seperti xilosa dan ribose
Jawaban
B. Aldosa dengan gugus aktif aldehid dan ketosa dengan gugus aktif keton
B. Aldosa dengan gugus aktif aldehid dan ketosa dengan gugus aktif keton
10. Salah satu sifat penting monosakarida adalah sifat isomer, yang diantaranya adalah isomer bentuk cincin dari rantai karbon dan letak dari gugus –OH pada cincin, dikenal sebagai:
A. Isomer optikal, memberi bentuk D- dan L
B. Stereoisomer, memberi bentuk epimer satu sama lainnya
C. Anomerisme, memberi bentuk anomer α dan anomer β
D. mutarotasi memberi bentuk piran- dan furan
A. Isomer optikal, memberi bentuk D- dan L
B. Stereoisomer, memberi bentuk epimer satu sama lainnya
C. Anomerisme, memberi bentuk anomer α dan anomer β
D. mutarotasi memberi bentuk piran- dan furan
Jawaban
C. Anomerisme, memberi bentuk anomer α dan anomer β
C. Anomerisme, memberi bentuk anomer α dan anomer β
11. Dalam madu banyak mengandung fruktosa yang memiliki kemanisan lebih tinggi dari glukosa. Reaksi yang mengubah glukosa menjadi fruktosa dengan bantuan enzim glukosa isomerase disebut reaksi:
A. Interkonversi
B. Maillard
C. Reduksi
D. Oksidasi
A. Interkonversi
B. Maillard
C. Reduksi
D. Oksidasi
Jawaban
A. Interkonversi
A. Interkonversi
12. Diantara karakteristik senyawa di-, oligo- dan poli- sakarida adalah...
A. Berturut-turut terbentuk oleh 3-10, polimer dan kondensasi monosakarida penyusun
B. Bila penyusun polisakarida adalah monosakarida yang sama, maka disebut heterogenglikan
C. Sifat pereduksi disakarida karena adanya gugus karbonil bebas pada monosakarida penyusun
D. Berbeda dengan sukrosa, maltosa dan laktosa tidak termasuk gula pereduksi
A. Berturut-turut terbentuk oleh 3-10, polimer dan kondensasi monosakarida penyusun
B. Bila penyusun polisakarida adalah monosakarida yang sama, maka disebut heterogenglikan
C. Sifat pereduksi disakarida karena adanya gugus karbonil bebas pada monosakarida penyusun
D. Berbeda dengan sukrosa, maltosa dan laktosa tidak termasuk gula pereduksi
Jawaban
C. Sifat pereduksi disakarida karena adanya gugus karbonil bebas pada monosakarida penyusun
C. Sifat pereduksi disakarida karena adanya gugus karbonil bebas pada monosakarida penyusun
13. Berikut adalah sumber dan manfaat di-, oligo- dan poli- sakarida, kecuali ...
A. Siklodekstrin, oligosakarida penting untuk ketahanan flavor saat pengolahan
B. Laktosa (gula susu) dan sukrosa merupakan disakarida penting dalam pangan dan gizi
C. Polisakaria amilosa dan amilopektin pati berpengaruh pada pemekaran dan kepulenan nasi
D. Gum arabika dari akasia merupakan oligosakarida yang digunakan sebaga thickening agent
A. Siklodekstrin, oligosakarida penting untuk ketahanan flavor saat pengolahan
B. Laktosa (gula susu) dan sukrosa merupakan disakarida penting dalam pangan dan gizi
C. Polisakaria amilosa dan amilopektin pati berpengaruh pada pemekaran dan kepulenan nasi
D. Gum arabika dari akasia merupakan oligosakarida yang digunakan sebaga thickening agent
Jawaban
D. Gum arabika dari akasia merupakan oligosakarida yang digunakan sebaga thickening agent
D. Gum arabika dari akasia merupakan oligosakarida yang digunakan sebaga thickening agent
14. Molekul protein berukuran besar dan sangat kompleks, dibangun oleh ikatan peptida antara gugus amino asam amino yang satu dengan gugus karboksil asam amino lainnya membentuk struktur terpilin α– heliks berupa lembaran atau rantai acak. Struktur ini disebut sebagai:
A. Struktur primer
B. Struktur sekunder
C. Struktur tersier
D. Struktur kuarterner
A. Struktur primer
B. Struktur sekunder
C. Struktur tersier
D. Struktur kuarterner
Jawaban
B. Struktur sekunder
B. Struktur sekunder
15. Diantara jenis protein yang dibedakan berdasarkan sifat fisik protein, dikenal hal berikut, kecuali....
A. Holoprotein seperti albumin, globulin, glutelin, prolamin dan histon
B. Protein sederhana atau holoprotein, tersusun dari asam-asam amino saja tanpa zat lain
C. Protein kompleks seperti glikoprotein, fosfoprotein dan nukleoprotein
D. Protein kompleks atau protein terkonyugasi, tersusun dari asam-asam amino saja
Jawaban
A. Holoprotein seperti albumin, globulin, glutelin, prolamin dan histon
B. Protein sederhana atau holoprotein, tersusun dari asam-asam amino saja tanpa zat lain
C. Protein kompleks seperti glikoprotein, fosfoprotein dan nukleoprotein
D. Protein kompleks atau protein terkonyugasi, tersusun dari asam-asam amino saja
Jawaban
D. Protein kompleks atau protein terkonyugasi, tersusun dari asam-asam amino saja