16 Soal Tentang Teori Belajar Bahasa + Kunci Jawaban
Soal Pilgan Teori Belajar Bahasa

1. “Belajar merupakan terbentuknya asosiasi-asosiasi antara peristiwa-peristiwa yang disebut stimulus(S) dengan respon (R)” adalah hukum belajar ...
A. Classical Conditioning oleh Pavlov
B. Operant Conditioning oleh Skinner
C. Social Learning oleh Bandura
D. Connection(S-R Bond)
A. Classical Conditioning oleh Pavlov
B. Operant Conditioning oleh Skinner
C. Social Learning oleh Bandura
D. Connection(S-R Bond)
Jawaban:
2. Ibu bercerita bahwa Rumah Sakit yang mereka biasa berobat kini sudah modern katanya. Pasien yang mendaftar begitu datang langsung diberi nomor antrian oleh satpam dari printout computer . Nomor antrian dipanggil oleh lampu yang berisi nomor antrean pasien menyala. Cara antrian seperti ini berhubungan dengan teori....
A. Classical Conditioning oleh Pavlov
B. Operant Conditioning oleh Skinner
C. Social Learning oleh Bandura
D. Connection(S-R Bond).
3. Untuk pembelajaran bahasa teori empirisme sangat bertentangan dengan aliran rasionalisme yang beranggapan seperti berikut kecuali,
A. Salah satu dari teori empirisme tidak mampu menjelaskan kreativitas anak dalam mengembangkan bahasanya
B. Perilaku bahasa itu jauh lebih rumit dari pada suatu hubungan S-R
C. Bahwa belajar bahasa memerlukan pembiasaan yang akhirnya membentuk perilaku yang diinginkan
D. Kaum behaviorisme tidak dapat menjelaskan mengapa anak dapat menyusun kalimat panjang hanya dengan memiliki sedikit kata saja
4. Contoh pembelajaran berikut menerapkan teori behaviorisme kecuali,
A. Guru menyajikan materi dari yang sederhana ke yang kompleks
B. Hasil belajar diukur berdasarkan pencapaian perilaku yang diinginkan
C. Di dalam kelas siswa sangat berperan dalam mendapatkan materi sesuai arahan guru (guru sebagai pengarah)
D. Peran guru sangat dominan dalam memberikan materi sampai luas dan tuntas
5. Teori nativisme berpandangan bahwa …
A. peniruan bahasa oleh anak secara sistematis dan kontinyu akan memampukan anak berbahasa
B. pelenturan organ wicara melalui wicara yang bertubi-tubi menyebabkan anak mampu berbahasa
C. Setiap manusia sudah dilengkapi oleh alat penguasaan bahasa yang dinamakan Language Acquisition Device( LAD)
D. Peniruan rangsangan alamiah dengan bentuk yang lain efektif dalam menerima respon yang lebih baik
6. Teori kognitivisme menyatakan bahwa....
A. kemampuan berbahasa seseorang berasal dan diperoleh sebagai akibat dari kematangan kognitif sang anak
B. manusia membentuk versi mereka sendiri terhadap kenyataan dengan menggandakan berbagai cara untuk mendapatkan pengetahuan
C. setiap manusia sudah dilengkapi oleh alat penguasaan bahasa yang dinamakan Language Acquisstimulition Device( LAD)
D. Belajar merupakan terbentuknya asosiasi-asosiasi antara peristiwaperistiwa yang disebut us(S) dengan respon (R)
D. Connection(S-R Bond)
2. Ibu bercerita bahwa Rumah Sakit yang mereka biasa berobat kini sudah modern katanya. Pasien yang mendaftar begitu datang langsung diberi nomor antrian oleh satpam dari printout computer . Nomor antrian dipanggil oleh lampu yang berisi nomor antrean pasien menyala. Cara antrian seperti ini berhubungan dengan teori....
A. Classical Conditioning oleh Pavlov
B. Operant Conditioning oleh Skinner
C. Social Learning oleh Bandura
D. Connection(S-R Bond).
Jawaban:
A. Classical Conditioning oleh Pavlov
3. Untuk pembelajaran bahasa teori empirisme sangat bertentangan dengan aliran rasionalisme yang beranggapan seperti berikut kecuali,
A. Salah satu dari teori empirisme tidak mampu menjelaskan kreativitas anak dalam mengembangkan bahasanya
B. Perilaku bahasa itu jauh lebih rumit dari pada suatu hubungan S-R
C. Bahwa belajar bahasa memerlukan pembiasaan yang akhirnya membentuk perilaku yang diinginkan
D. Kaum behaviorisme tidak dapat menjelaskan mengapa anak dapat menyusun kalimat panjang hanya dengan memiliki sedikit kata saja
Jawaban:
C. Bahwa belajar bahasa memerlukan pembiasaan yang akhirnya membentuk perilaku yang diinginkan
4. Contoh pembelajaran berikut menerapkan teori behaviorisme kecuali,
A. Guru menyajikan materi dari yang sederhana ke yang kompleks
B. Hasil belajar diukur berdasarkan pencapaian perilaku yang diinginkan
C. Di dalam kelas siswa sangat berperan dalam mendapatkan materi sesuai arahan guru (guru sebagai pengarah)
D. Peran guru sangat dominan dalam memberikan materi sampai luas dan tuntas
Jawaban:
D. Peran guru sangat dominan dalam memberikan materi sampai luas dan tuntas
5. Teori nativisme berpandangan bahwa …
A. peniruan bahasa oleh anak secara sistematis dan kontinyu akan memampukan anak berbahasa
B. pelenturan organ wicara melalui wicara yang bertubi-tubi menyebabkan anak mampu berbahasa
C. Setiap manusia sudah dilengkapi oleh alat penguasaan bahasa yang dinamakan Language Acquisition Device( LAD)
D. Peniruan rangsangan alamiah dengan bentuk yang lain efektif dalam menerima respon yang lebih baik
Jawaban:
C. Setiap manusia sudah dilengkapi oleh alat penguasaan bahasa yang dinamakan Language Acquisition Device( LAD)
6. Teori kognitivisme menyatakan bahwa....
A. kemampuan berbahasa seseorang berasal dan diperoleh sebagai akibat dari kematangan kognitif sang anak
B. manusia membentuk versi mereka sendiri terhadap kenyataan dengan menggandakan berbagai cara untuk mendapatkan pengetahuan
C. setiap manusia sudah dilengkapi oleh alat penguasaan bahasa yang dinamakan Language Acquisstimulition Device( LAD)
D. Belajar merupakan terbentuknya asosiasi-asosiasi antara peristiwaperistiwa yang disebut us(S) dengan respon (R)
Jawaban:
A. kemampuan berbahasa seseorang berasal dan diperoleh sebagai akibat dari kematangan kognitif sang anak
7. Bloom, Piaget, dan Slobin meneliti tentang hubungan antara perkembangan kognitif dengan pemerolehan bahasa pertama ditemukan bahwa apa yang dipelajari oleh anak tentang bahasa ditentukan oleh...
A. seberapa penting bahasa bagi mereka
B. bagaimana lingkungan anak menghargai bahasa
C. berapa banyak anak mendengar bahasa
D. apa yang mereka ketahui tentang dunia ini
A. seberapa penting bahasa bagi mereka
B. bagaimana lingkungan anak menghargai bahasa
C. berapa banyak anak mendengar bahasa
D. apa yang mereka ketahui tentang dunia ini
Jawaban:
D. apa yang mereka ketahui tentang dunia ini
8. Komprehensi dan produksi merupakan salah satu isu penting yang menunjukkan bahwa dalam belajar bahasa anak-anak....
A. lebih mampu memahami dari pada menuturkan
B. lebih mampu menuturkan dari pada memahami
C. lebih cepat dibandingkan orang dewasa
D. lebih lambat dibandingkan orang dewasa
Jawaban:
A. lebih mampu memahami dari pada menuturkan
9. “Anak lebih banyak memahami dari pada apa yang dituturkannya” Hal tersebut dicontohkan pada kalimat berikut ini, kecuali anak menuturkan....
A. /mam/ untuk konsep makanan
B. atit/ untuk konsep sakit
C. butan/ untuk konsep bukan
D. ikan /untuk konsep ikan
Jawaban:
D. ikan /untuk konsep ikan
10. Pemerolehan bahasa anak sangat erat hubungannya dengan perkembangan kognitif anak karena....
A. Kemampuan anak berbicara bersamaan dengan kemampuan berpikir
B. Kamampuan anak berbicara adalah hasil dari berpikirnya
C. pemerolehan bahasa memiliki suatu permulaan yang gradual yang muncul dari prestasi-prestasi motorik, social, dan kognitif pralinguistik
D. pemerolehan bahasa anak sejalan dengan perkembangan organ bicaranya
A. Kemampuan anak berbicara bersamaan dengan kemampuan berpikir
B. Kamampuan anak berbicara adalah hasil dari berpikirnya
C. pemerolehan bahasa memiliki suatu permulaan yang gradual yang muncul dari prestasi-prestasi motorik, social, dan kognitif pralinguistik
D. pemerolehan bahasa anak sejalan dengan perkembangan organ bicaranya
Jawaban:
C. pemerolehan bahasa memiliki suatu permulaan yang gradual yang muncul dari prestasi-prestasi motorik, social, dan kognitif pralinguistik
C. pemerolehan bahasa memiliki suatu permulaan yang gradual yang muncul dari prestasi-prestasi motorik, social, dan kognitif pralinguistik
11. Sebagian dari sitem bahasa itu adalah sistem pikirannya karena...
A. makna dan semantik bahasa yang digunakan adalah ide yang merupakan bagian dari isi pikiran
B. berbahasa memerlukan latihan berpikir terus menerus
C. pikiran adalah bagian dari bahasa
D. berpikir dan berbahasa adalah sama-sama hasil kerja otak
A. makna dan semantik bahasa yang digunakan adalah ide yang merupakan bagian dari isi pikiran
B. berbahasa memerlukan latihan berpikir terus menerus
C. pikiran adalah bagian dari bahasa
D. berpikir dan berbahasa adalah sama-sama hasil kerja otak
Jawaban:
A. makna dan semantik bahasa yang digunakan adalah ide yang merupakan bagian dari isi pikiran
A. makna dan semantik bahasa yang digunakan adalah ide yang merupakan bagian dari isi pikiran
12. Contoh pertukaran giliran yang terjadi pada masa perkembangan pralinguistik adalah....
A. Anak dan ibu itu berteriak serempak memanggil tukang eskrim yang melewati rumah mereka
B. Anak-anak Play-group menyanyikan lagu Bangun Tidur mengikuti gurunya
C. Anak mendengarkan dengan tenang ketika ibunya mendongeng sebelum tidur
D. Ibu meminta anaknya menutup pintu rumah mereka yang terbuka
A. Anak dan ibu itu berteriak serempak memanggil tukang eskrim yang melewati rumah mereka
B. Anak-anak Play-group menyanyikan lagu Bangun Tidur mengikuti gurunya
C. Anak mendengarkan dengan tenang ketika ibunya mendongeng sebelum tidur
D. Ibu meminta anaknya menutup pintu rumah mereka yang terbuka
Jawaban:
C. Anak mendengarkan dengan tenang ketika ibunya mendongeng sebelum tidur
13. Strategi pertama yang berpegang pada semboyan “Gunakanlah pemahaman nonlinguistik Anda sebagai dasar untuk penetapan atau pemikiran bahasa!” Menurut Brown strategi ini beroperasi pada tahap umum dasar kognitif dengan pernyataan berikut kecuali,
A. Panjang ucapan anak kecil merupakan indikator perkembangan bahasa yang lebih baik dari perkembangan usia kronologisnya
B. Morfem rata-rata perucapan dapat digunakan sebagai ukuran panjangnya
C. Di sekeliling tahap umum pemahaman nonlinguistik muncul pengertian anak terhadap situasi-situasi tertentu atau khusus
D. Membagi dua yaitu kelompok anak referensial dan ekspresif
A. Panjang ucapan anak kecil merupakan indikator perkembangan bahasa yang lebih baik dari perkembangan usia kronologisnya
B. Morfem rata-rata perucapan dapat digunakan sebagai ukuran panjangnya
C. Di sekeliling tahap umum pemahaman nonlinguistik muncul pengertian anak terhadap situasi-situasi tertentu atau khusus
D. Membagi dua yaitu kelompok anak referensial dan ekspresif
Jawaban:
D. Membagi dua yaitu kelompok anak referensial dan ekspresif
14. Peran Piaget dalam teori konstruktivisme sebagai....
A. pencetus teori tahapan individu
B. pelopor teori kognitifisme
C. penentang teori Behaviorisme
D. pengikut teori behaviorisme
A. pencetus teori tahapan individu
B. pelopor teori kognitifisme
C. penentang teori Behaviorisme
D. pengikut teori behaviorisme
Jawaban:
B. pelopor teori kognitifisme
15. Teori fungsional dalam pembelajaran bahasa beranggapan bahwa....
A. pemerolehan bahasa anak dipengaruhi oleh lingkungan sosial anak
B. anak tidak memerlukan latihan berbahasa karena sudak dibekali dengan potensi bahasa
C. bahasa digunakan untuk mengetahui keadaan kognitif anak
D. belajar bahasa adalah belajar memahami fungsi-fungsi bahasa sebagai tujuan komunikasi
A. pemerolehan bahasa anak dipengaruhi oleh lingkungan sosial anak
B. anak tidak memerlukan latihan berbahasa karena sudak dibekali dengan potensi bahasa
C. bahasa digunakan untuk mengetahui keadaan kognitif anak
D. belajar bahasa adalah belajar memahami fungsi-fungsi bahasa sebagai tujuan komunikasi
Jawaban:
D. belajar bahasa adalah belajar memahami fungsi-fungsi bahasa sebagai tujuan komunikasi
16. Teori kontruktinisme berpandangan bahwa…
A. Kemampuan berbahasa seseorang diperoleh akibat kematangan kognitif anak
B. bahasa diperoleh melalui stimulus yang gencar dari luar dirinya
C. perolehan bahasa dipengaruhi oleh bakat seseorang yang telah ada secara alamiah
D. untuk mempelajari bahasa manusia membentuk versi sendiri terhadap kenyataan
Jawaban:
D. untuk mempelajari bahasa manusia membentuk versi sendiri terhadap kenyataan